MENURUNKAN KADAR KOLESTEROL
Kolesterol adalah metabolit yang
mengandung lemak sterol (bahasa Inggris: waxy steroid) yang ditemukan pada
membran sel dan disirkulasikan dalam plasma darah. Merupakan sejenis lipid yang
merupakan molekul lemak atau yang menyerupainya. Kolesterol ialah jenis khusus
lipid yang disebut steroid. Steroids ialah lipid yang memiliki struktur kimia
khusus. Struktur ini terdiri atas 4 cincin atom karbon.
Steroid lain termasuk steroid hormon seperti kortisol, estrogen, dan testosteron. Nyatanya, semua hormon steroid terbuat dari perubahan struktur dasar kimia kolesterol. Saat tentang membuat sebuah molekul dari pengubahan molekul yang lebih mudah, para ilmuwan menyebutnya sintesis.
Secara klinis, kadar kolesterol dapat
digunakan untuk tolak ukut meskipun berdasarkan patofisiologi yang berperan
sebagai faktor risiko penyakit jantung koroner adalah LDL (Low Density Lipid).
Kolesterol LDL dikenal sebagai kolesterol jahat sedangkan HDL (high Density
Lipid) dikenal sebagai kolesterol baik.
Penurunan kadar kolesterol sebesar 1 %
dapat menurunkan risiko penyakit jantung koroner sebanyak 2 % sedangkan
kenaikan 1 mg/dl HDL akan menurunkan risiko penyakit jantung koroner 2-3%.
Mengenai kadar normal lipid, pakar di Indonesia menggunakan ketentuan di bawah
ini. Berikut ini Kadar Kolesterol Normal
Tubuh Manusia :
Kolesterol total
- Kadar normal <200 mg/ dl
- Kadar diwaspadai 200-239 mg/dl
- Kadar berbahaya ≥ 240 mg/dl
- Kolesterol LDL
- Kadar normal <130 mg/ dl
- Kadar diwaspadai 130-159 mg/dl
- Kadar berbahaya ≥ 160 mg/dl
Kolesterol HDL
- Kadar normal ≥ 45 mg/ dl
- Kadar diwaspadai 36-44 mg/dl
- Kadar berbahaya ≤ 35 mg/dl
- Trigliserida
- Kadar normal <200 mg/ dl
- Kadar diwaspadai 200-399 mg/dl
- Kadar berbahaya ≥ 400 mg/dl
Meskipun menurut patofisiologi LDL
berperan dalam kontribusi adanya risiko penyakit jantung koroner, kadar
kolesterol total tetap dapat digunakan sebagai hasil pengukuran untuk
menggambarkan LDL. Kadar Kolesterol
Normal Tubuh Manusia di atas harus digunakan untuk menjaga kadar kolesterol
tubuh kita selalu normal. Kadar kolesterol yang tinggi dapat menyebabkan penyakit
jantung, stroke, maupun penyakit yang menyerang organ vital lainya. Hal ini
disebabkan kolesterol menghambat bahkan dapat menutup aliran darah yang
menyuplai otak maupun organ vital lainya.
Kiat Memperbaiki Kadar Kolesterol
Batasi lemak jenuh
Lemak jenuh, biasanya mengacu pada lemak yang berasal dari hewan,
terutama didapatkan pada kulit unggas, produk susu, daging merah dari sapi,
domba, dan babi. Sebaiknya konsumsi ini dibatasi, karena dapat memacu produksi
Kolesterol dan meningkatkan total Kolesterol dan Kolesterol jahat (LDL). Dengan
memilih diet yang mengandung rendah
Kolesterol jenuh ini, Anda sebenarnya sudah mengambil salah satu langkah yang
bijak untuk memperbaiki kadar Kolesterol Anda. Pada diet mediteranian, konsumsi
daging merah ini hanya dianjurkan satu kali dalam satu bulan. Ternyata diet ini
dapat menurunkan angka kematian akibat penyakit kardiovaskuler yang bermakna.
Hindari lemak trans
Transfat, kemungkinan mempunyai akibat yang lebih berbahaya
daripada lemak jenuh karena dapat meningkatkan kadar Kolesterol buruk
(LDL) dan menurunkan Kolesterol baik
(HDL). Studi juga menunjukkan bahwa trans fat juga dapat meningkatkan risko
keganasan. Karena itu kurangilah makanan
yang banyak mengandung trans fat sperti makanan yang diolah melalui
penggorengan.
Pertahankan berat badan normal
Pada kebanyakan orang, kadar Kolesterol juga menjadi baik seiring
dengan menurunnya berat badan. Ini tidak hanya disebabkan kehilangan berat
badan, tetapi juga akibat diet yang lebih sehat, dan olahraga yang dilakukan.
Dengan kata lain, perubahan gaya hidup yang diperlukan untuk mempertahankan
berat badan normal atau menurunkan berat badan juga membantu memperbaiki kadar
Kolesterol. Mengurangi berat badan 5-10 persen dapat menurunkan kadar
Kolesterol yang bermakna
Olahraga
Olahraga yang cukup dan berkelanjutan, paling tidak 30-40 menit
setiap hari, lima kali dalam seminggu, seperti jalan, jogging, bersepeda,
berenang adalah pilihan yang sangat baik untuk memperoleh kadar Kolesterol yang
normal. Apakah Anda gemuk atau tidak, olahraga dapat menurunkan kadar
Kolesterol Anda. Olahraga moderat yang Anda lakukan secara teratur dapat meningkatkan Kolesterol baik (HDL) dan
menurunkan kolesetrol buruk (LDL)
Berhenti Merokok
Kunjungi dokter Anda secara teratur
ConversionConversion EmoticonEmoticon